PureLove Twitter chapter 2 / 2 END

10255286_606124162821933_5067131677741729067_n

PosterArt : Afrinaxi
Author : Ryta Esha / Rita S.H
Main cast : Jessica Jung, Sehun EXO
Other cast: Kris Wu, Yuri SNSD, Yoona SNSD
Lenght : Twoshot
Genre: School Life, Romance, Little Comedy (?)


FF ini kelanjutan dari cahpetr 1, mianhe jika GAJEBO dan kurang nyambung… harap tinggalkan jejak

HAPPY READING ^_^

***
Sudah 3 menit tapi jessica tidak merasakan apapun pada dirinya. Perlahan kedua matanya membuka.

“bodoh, aku cuma bercanda tau! Sudah sering kan…”

“Eh, a-apa?” tanya jessica dengan tampang tak mengerti. Bukannya menjawab, sehun langsung berbalik badan dan menghindar darinya.

DEG

DEG

DEG

Ntah kesekian kalinya jessica merasa dirinya seperti terserang penyakit jantung. Mukanya tampak memerah mengingat kejadian itu.

“kaget sekali. Uwaaaaa…. kenapa aku tadi tidak nolak sih..” teriaknya histeris sambil memukul-mukul kepalanya saking malu (bahasa apa ini -_-)

soalnya… soalnya saat itu…matanya menatap jauh sampai kedalam mataku..” kedua tangannya langsung merengkuh dadanya karena merasakan gejolak dalam dirinya. Jessica tak mengerti, kenapa dengan dirinya itu. Sekelibat kejadian itu terbayang di otaknya.

“kyaaaaa!! Yang kusukai itu kris.” teriaknya tak terima sambil memukul kepala menahan malu.

PLUK

Jessica langsung menoleh saat ada yang menjitak kepalanya (bahasa apa ini?)

“kau kenapa hah?!” tanya sehun bingung dengan sikap jessica yang menurutnya aneh.

BLUSH

Seketika pipi Jessica langsung memerah saat menatap mata sehun, “se-sehun, kau belum pulang ya?!” pertanyan jessica yang sedikit berteriak plus gugup membuat sehun bingung.

“daripada itu, ini.” Ucap Sehun to the point dan langsung memberikan sebuah bingkisan warna coklat.

“eh, ini…” dengan rasa penasarannya, jessica langsung membukanya dengan mulut yang menganga. Ternyata isinya adalah komik yang sudah di incarnya sejak lama. Ada perasaan tidak enak saat menatap sehun kembali.

“aku tidak memberikannya padamu loh tapi aku pinjamkan.” Ucap sehun tiba-tiba.

Jessica semakin tidak enak karena sudah bekata yang menyinggung perasaannya, “ engg… tidak apa-apa nih? “ tanya jessica kikuk dengan apa yang sehun lakukan.

“Kalau tidak mau kembalikan saja.”

“Tidak kok aku mau….” ucap jessica malu.”oh iya, terimakasih, aku senang senang sekali.” Sehun langsung tersenyum ke arahnya,

“oke”.

Saat melihat punggung sehun yang sudah menjauh, jessica masih tak mengerti dengan sikap sehun, “kenapa? Padahal dia selalu jahat dan jahil kepadaku. Tapi sekarang kenapa dia baik sekali. Aku jadi tidak mengerti.” Gumamnya .

DEG

DEG

DEG

Jantungnya terasa berdetak dengan cepat. Tangannya langsung meremas dadanya kuat, “lalu, debaran ini apa? Saat ini aku belum tahu perasaan apa itu. Karena yang kutahu…. baru sebatas itu saja….

***

Next Day

Tweet:

Sy_jessica@ pelajaran sejarah bikin ngantuk deh…

Tweet:

Se_galaxy @ aku juga ngantuk nih… disini pelajaran matematika sih..

Seulas senyuman muncul di balik bibirnya yang tipis. Mata nya sedang fokus pada layar gadgetnya.

“kris lagi pelajaran matematika yah… kalau sehun pasti sudah ketiduran di tengah pelajaran tuh.. hihii..” entah kenapa jessica langsung membelalakan matanya, sosok namja itu mengitari pikirannya.

“lho, kok sehun yang ku pikirkan.” Mukanya langsung memerah saat mengulang kejadian itu.

“argghh… bukan, bodoh.. kenapa sehun yang ada di pikiranku…. arghhhh..”

“hei, yang ada disana. Mau berdiri ya?” tanya seosajangnim dengan mata tajamnya.

GLEK

tamatlah riwayatmu jess..” gumamnya pada diri sendiri.

***

Saat pelajaran olahraga, jessica masih memikirkan kejadian barusan.

“perasaanku aneh deh, ah lupakan saja. Pokoknya aku tidak mau berhubungan dengan sehun lagi..”

“awas.. bahayaaaa…!!” teriak salah satu temannya saat bola itu melayang. Saat mendengar teriakan itu, jessica langsung menoleh dan tiba-tiba pandangan terasa kabur dan gelap.

***

(Ruang UKS)

“Lama banget sih dokternya, waktu istirahat tinggal sebentar lagi, hufft..” tanpa aba-aba tangan lentiknya mengambil HP dan langsung mengetik sesuatu disana.

Twitter:

Sy_jessica@pelajaran olahraga sudah selesai dan sekarang lagi di UKS. Tapi karena dokternya belum datang, jadi nunggu dulu deh..

SEND

Jessica langsung tersenyum saat statusnya kali ini mendapat respon dari followersnya.

BRAKK

Terdengar suara keras dari pintu membuat jessica kaget mendengar. Perlahan matanya membulat saat sesosok itu datang dengan nafas yang tersengal-sengal

se-sehun..” jessica merasakan ada yang aneh pada sikap sehun.

“apa yang terjadi padamu?”

eh?” jessica bingung dengan raut muka sehun yang menandakan kecemasan, “sehun sendiri kenapa kemari?” bukannya menjawab malah mendapatkan tatapan kekhawatiran ke arahnya.

“lalu, apa kau terluka? Kau tidak bisa diam sih, dasar bodoh..”

se-sehun

“mana yang sakit?” Tanya sehun bertubi-tubi. Bukannya menjawab, jessica hanya diam memandangnya.

“i-itu bukan aku yang terluka, tapi temanku yang terluka.” Jawab jessica. Sontak membuat sehun terkejut menahan malu.

“hehe,, sehun, ternyata kamu lucu yah jika sedang khawatir.” Ucap jessica terkekeh sambil memandang raut muka sehun yang memerah.

“huwaaa… dia tersipu.” Histeris jessica ssat melihat muka sehun.
Sehun mulai merutuki dirinya, “ka-kalau begitu, aku pergi dulu.”

“eh, bukannya sehun ada keperluan di UKS?” tanya jessica bingung.

“aniyo, tadi hanya lewat saja.” Ucap sehun bohong dengan ekspresi datarnya.

Jessica langsung melihat perubahan mendadak sehun, “lho kok jadi dingin lagi… seperti es” “akh, apa kris yang memberitahuku kalau aku ada di UKS yah?” gumamnya merasa senang, “kris perhatian sekali yah”

DEG

Ntah kenapa telinga sehun semakin memanas saat mendengar ucapan jessica mengenai kris, sahabatnya.

cih!

BLAM

Suara bantingan pintu membuat jessica terkejut. “kenapa dia?” tanya jessica setelah kepergian sehun.

tapi sehun datang buru-buru begitu untukku?” tanyanya pada diri sendiri. Jessica mulai merasa aneh dengan sikap sehun akhir-akhir ini, antara perhatian, baik tapi kadang membuatnya merasa menyebalkan di matanya.

“ah.. molla.”

***

“Hei sehun” panggil kris.

Sehun langsung menoleh dan menghampirinya, “ada apa?”

“hari ini, pulang sekolah kita nongkrong dulu yuk?” ajak kris.

“oke, dimana?”

“bla.. bla.. bla..”

***

(Ruang UKS)

“gimana perasaanmu?” tanya yuri.

eh?” jessica bingung apa yang yuri ucapkan.

“perasanmu pada sehun. Setelah lihat yang tadi, aku mulai berpikir bahwa sehun suka sama jessica” ucapan yuri membuat jessica kaget.

DEG

“e-eh.. tidak kok. Tidak mungkin lah. Hahaha..” ucap jessica berusaha tertawa, “apa iya dia suka padaku?” batinnya. Menurutnya terasa aneh mendengarnya, saat ada yang bilang sehun menyukainya padahal setiap hari selalu saja bertengkar seperti TOM & JERRY.

***

Ucapan yuri membuat jessica kepikiran terus, “suka?? Sehun suka padaku? Benarkah?” gumamnya pada diri sendiri. Dia merasa aneh pada dirinya, antara bingung terlebih hatinya merasa bahagia mendengarnya. Walaupun dia tahu bahwa sehun adalah sesosok namja yang menyebalkan tapi ucapan yuri membuatnya selalu terngiang akan sikap sehun.

Twitter:

Se_galaxy@sudah sampai rumah. Begitu pulang langsung mau tidur nih

“kris sudah pulang? Kalau begitu sehun juga sudah pulang.” Gumamnya saat matanya masih menatap layar gadgetnya.

“dia pergi ke toko itu lagi tidak yah?” otaknya berpikir keras, apa dia harus mengembalikannya atau tidak usah karena yang dia tahu, sehun itu adalah namja yang paling menyebalkan yang pernah ada.

“ah, tidak boleh. Aku harus tetap mengembalikan komiknya.”
Kini langkah kakinya sudah melangkah menuju arah toko boku. Matanya melebar saat menemukan sesosok yang ia cari.

“huwaaa.. benar-benar ada.” Matanya berbinar dan seulas senyum menghiasi bibir mungilnya.

“se-sehunnn !!” panggil jessica dengan teriakannya.
Sehun langsung menoleh saat ada yang memanggil namanya. Ntah kenapa, dia masih belum siap bertemu dengan yeoja itu. Benar-benar moodnya semakin jelek.

“ngapain kau ada disini?” tanya sehun dingin, berusaha cuek sebisanya.

Jessica langsung menatapnya sebal, “ngapain?memangnya tidak boleh.” Ucapnya kesal sambil mengerucutkan bibir mungilnya itu.

DEG

Sehun langsung memerah saat melihat bibir mungil jessica. Ntah kenapa sehun merasa tidak kuat berada di dekat jessica.

“bodoh. Cepat pulang.”

“lho, ada hobbae kita rupanya.” Suara itu membuat jessica menoleh. Matanya langsung berbinar saat tahu siapa siapa itu.

padahal tadi dia bilang sudah pulang.” Batinnya.
“se-selamat siang..” salam jessica sambil tersenyum manis ke arah kris.

“yo.. hey, gimana kalau kau ikut juga pergi karaoke bersama kami semua?” tawar kris dengan senyumannya yang memikat.

“tidak apa-apa nih kalau aku ikut juga?” tanya jessica semangat.

“aku tidak setuju.” Tiba-tiba sehun menatap tajam ke arah mereka berdua, “ kau tidak boleh ikut.” Ucap sehun yang kini tatapannya lebih tajam ke arah sica.

Jessica langsung membatu di tempat saat di tatap seperti itu, “ukh.. memangnya kenapa?” tanya jessica tidak mengerti. Hatinya merasa ada yang sakit saat mendengar sebuah penolakan sehun. tatapannya tak seperti biasanya.

“kau tidak mengerti juga yah, apa aku harus mengatakannya sekali lagi? Kau meng-gang-gu, makanya kau tidak boleh ikut.” Ucapnya dingin.

“kau jangan ambil-ambil kesempatan ya..” ucap sehun memandang tajam.

DEG

Ntah kenapa ucapan sehun membuat hatinya terasa sakit. Tak tau kenapa, ada sesuatu yang ingin keluar dari matanya.

kenapa aku ingin menangis.” Batinnya. Jessica berharap air matanya ini tidak keluar. Sesekali terngiang ucapan yuri yang mengatakan bahwa sehun menyukainya, “makanya mustahil jika sehun suka padaku, aku tahu itu.” Batinnya membenarkan, menahan sakit dalam hatinya.

“maaf yah, gara-gara aku mengajakmu…” ucap kris penuh penyesalan. “tadinya ku pikir daripada cuma kami bertiga, aku, yeojachinguku dan sehun, jadi… ku pikir lebih baik ajak kau juga. Kenapa dia marah-marah gitu yah?” kris mulai bingung akan sikap sehun barusan. Tidak seperti biasanya dia membentak yeoja gara-gara hal sepele.

“eh, kris sudah punya yeojachingu?”

Kris langsung tersenyum, “iya, dari sekolah lain.” Jawabnya masih tersenyum.

Jessica hanya tersenyum miring saat mendengarnya, “gitu yah… jadi sudah ada. Hmm.. kalau gitu sebaiknya kita tidak terlalu sering balas-balasan di twitteran yah..”

Kris bingung, ntah apa maksud dari perkataan jessica, “twitter? Aku tidak twitteran kok.”

“eh.. “

***

Kini seorang yeoja sedang menyendiri di atap loteng sekolah dengan masih memakai seragamnya. Otaknya mencerna apa yang di ucapkan kris barusan, berusaha mengingat-ngingat kejanggalan pada twitternya dan juga kris.

1 detik

2 detik

3 detik

Seolah baru menyadarinya. Ya, menyadari antara keanehan dari tingkah sehun. Miris tapi itulah dia, jessica baru menyadarinya bahwa bukan dia tapi….sehun.

“makanya.. tadi ku suruh pulang saja kan!” bentak sehun tiba-tiba. Sontak membuat jessica menoleh dan melihat sehun dengan nafas yang tersengal-sengal.

“ah.. sudah ku duga akan jadi begini. “ jessica langsung memeluk sehun dan terisak.

eh” sehun langsung kaget saat dirinya dipeluk.

“kau.. kau bohong kan? Jawab aku bahwa kris itu adalah kau. Kau berpura-pura jadi dia kan? Ayo jawab aku?” tanya jessica masih di pelukan sehun.

“a-aku menulis begitu karena kau sudah terlanjur salah paham sih.”

“supaya aku tidak terluka melihat yeojachingunya kris, ya kan? Dan kau sengaja update seperti itu supaya aku menjauh dan tidak bertemu dengan mereka kan?”

“a-apa?” tanya sehun gugup saat jessica menatapnya intens apalagi jarak muka mereka begitu dekat membuat sehun gugup.

“sepertinya, aku menyukai oh sehun!!” ucap jessica penuh lantang.

“ckckckk… akhirnya aku mengerti… kau ini..”

CHU

Jessica langsung membelalakan matanya saat sehun mencium bibirnya secara tiba-tiba. Merasakan sensasi yang berbeda saat melihat sehun memejamkan matanya dan membiarkannya seperti ini. Setelah beberapa menit, sehun langsung melepaskan ciumannya dan langsung tersenyum. Kini terlihat semburat merah di pipi mulus jessica.

“kau ini, padahal aku menyukaimu tapi kau selalu salah paham sendiri. Aku kesal sekali tau, pokoknya kau harus bayar semuanya dengan…. melakukan yang tadi itu misalnya.” Ucap sehun langsung mengerlingkan matanya genit.

“kyaaaa… apa-apaan kau sehun. A-aku tidak mengerti.” Ucap jessica gugup.

Sehun hanya tersenyum dan mengacak rambut jessica, “tidak apa-apa kok, aku suka lihat ekspresimu itu. Waktu balas-balasan di twitter juga.”

DEG

DEG

DEG

kenapa sehun terlihat makin keren di mataku.”batinnya, “ukh, gawat.” Jessica merasa seperti tersengat listrik saat dirinya mulai menyukai tatapan dari sehun.

Tangan kekarnya langsung meraih pinggang ramping itu untuk mendekat tanpa ada penghalang sekalipun dan langsung mengecup kening jessica lembut, “sikapmu tetap saja buruk yah… kalau sekarang…aku sepertinya kecanduan.”


THE END


Horeeeee… akhirnya selesai juga… aduh pegal dan sudah buntu mau mengakhirinya seperti apa. Huuuftt,, semoga tidak mengecewakan kalian semua yah.. hahaa
Gimana? Amburadul?? Absurd banget? Atau gimana? Ahh.. tidak tau… KOMENANnya saya tunggu loch..

Tinggalkan komentar